Selasa (25/05/2021) 7 orang mahasiswa Jurusan Pariwisata Underwater Ecotourism, Politeknik Negeri Manado melaksanakan kunjungan belajar di Balai Taman Nasional Bunaken tentang dasar-dasar konservasi dan pengelolaan ekowisata di Taman Nasional Bunaken.

Taman Nasional Bunaken merupakan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dan Destinasi Super Prioritas (DSP). Taman Nasional Bunaken juga terletak di pusat segitiga karang dunia.
Kawasan Taman Nasional Bunaken memiliki banyak sekali potensi, diantaranya yaitu memiliki objek daya tarik wisata, pusat keanekaragaman hayati perairan laut tropis, laboratorium alam bagi penelitian dan pendidikan, dan sumber pangan dari sektor perikanan masyarakat.

Berbagai upaya yang dilakukan dalam pengelolaan Taman Nasional Bunaken, yaitu menggiatkan kerja bersama mitra, memperkuat koordinasi dan komunikasi dengan mitra, monitoring kawasan bersama perguruan tinggi, mengidentifikasi permasalahan dan perencanaan, sampai pada mengangkat sampah secara rutin di destinasi utama.

“Dalam pengelolaan Taman Nasional Bunaken, ada 3 Pilar Konservasi yang diterapkan, yaitu perlindungan sumber daya alam dan ekosistemnya, pengawetan, dan pemanfaatan. Hal ini secara paralel harus diterapkan dilapangan, dimana antara pihak yang satu dengan yang lainnya itu harus saling mendukung. Berbagai kegiatan wisata alam harus kita dorong, kita buat sistemnya untuk meningkatkan kegiatan perlindungankawasan dan keanekaragaman hayati”, tutur Kepala Balai Taman Nasional Bunaken.

Melalui kunjungan belajar yang dilaksanakn ini, kiranya dapat lebih memperkaya ilmu pengetahuan mengenai konservasi di Taman Nasional Bunaken, khususnya undang-undang konservasi yang diterapkan. Dengan Taman Nasional Bunaken sebagai ikon pariwisata, kiranya kita semua dapat tetap melestarikan, menjaga, bahkan membantu dalam pengelolaannya.

SHARE

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *