Magang di Balai Taman Nasional Bunaken kurang lebih 1,5 bulan membuat saya sangat bersyukur dan beruntung karena diajak menikmati keindahan beberapa pulau yang masuk ke dalam Kawasan Taman Nasional Bunaken, salah satu yang saya kunjungi adalah Pulau Bunaken. Keindahan bawah laut Pulau Bunaken memang tidak dapat dipungkiri lagi dan menjadi daya tarik wisatawan, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Waktu itu, saya mendapat jadwal Smart Patrol di Pulau Bunaken (08 Mei 2021). Saya excited mau menginjakkan kaki di Pulau Bunaken padahal sebelumnya sudah berkunjung ke Pulau Mantehage dan Pulau Nain. Kami berangkat dari dermaga Bailang menuju Pulau Bunaken, cuaca kurang bersahabat, sehingga di tengah laut kami diterjang ombak yang begitu dahsyat. Saya sangat ketakutan dan ingin rasanya kembali ke Manado. Bersyukur, beberapa menit kemudian, dari kejauhan sudah terlihat Pulau Bunaken dengan keindahannya. Saya pun kembali bersemangat dan tidak sabar lagi. Sesampainya di dermaga, kami semua turun dan berjalan menuju pos penjagaan untuk istirahat sejenak sebelum ke resort (resort yang dimaksud adalah kantor pengelolaan kawasan TN Bunaken ya bukan resort yang umumnya tempat menginap).
Di Pulau Bunaken banyak sekali spot-spot foto yang indah, tidak hanya keindahan di bawah laut tetapi juga di atas puncak. Salah satunya puncak Alung Banua. Kita dapat melihat indahnya lautan biru dan terlihat dengan jelas Pulau Manado Tua. Wisatawan yang berkunjung ke Pulau Bunaken bisa hiking ke puncak Alung Banua untuk menikmati pemandangan Pulau Bunaken dari ketinggian. Selain itu, kami juga mengunjungi Pantai Pasir Panjang. Berjalan-jalan merasakan butiran pasir ditemani deburan ombak dan desiran angin memecah kesunyian kalbu. Sangat menenangkan dan memberi semangat baru.
Aktivitas yang paling banyak wisatawan lakukan di Pulau Bunaken adalah snorkeling dan diving. Hal ini karena banyaknya spot-spot diving yang sangat memanjakan mata. Jernihnya air laut membuat terumbu karang yang tersembunyi dapat terlihat. Kecantikan karang hingga ikan-ikan bawah laut di Pulau Bunaken tersebar luas memanjang di balik birunya air laut. Sedangkan, yang tidak terlalu suka bermain air, dapat memanjakan mata dari speedboat seperti yang saya lakukan. Sungguh saya sangat kagum dengan indahnya alam ciptaan Tuhan.
Finally! Terima kasih Balai Taman Nasional Bunaken.
Kalau ada sumur di ladang, boleh kita menumpang mandi.
Kalau ada umur yang panjang, boleh kita berjumpa lagi.
Penulis,
Mahasiswa Magang FMIPA Unsrat
