Poopoh – Dalam rangka memperingati Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 10 Agustus 2022, Balai Taman Nasional Bunaken, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Utara, Wadah Komunikasi Penggiat Alam (WKPA) Tomohon, Forum Komunikasi Pecinta Alam (FKPA) Manado, Federasi Orienteering Nasional Indonesia Sulawesi Utara (FONI) Sulut, Sekolah Sungai Manado bersama dengan Forum Komunikasi Kader Konservasi Indonesia (FK3I) Daerah Sulawesi Utara telah mengadakan Kegiatan Kemah Konservasi Alam 5-7 Agustus 2022 di Pantai Tanjung Kelapa, Desa Poopoh Kec. Tombariri, Kab. Minahasa.
Kegiatan Kemah Konservasi Alam ini diikuti oleh siswa-siswi dari 3 sekolah yang ada di Kota Manado dengan jumlah peserta 35 orang, mereka dengan antusias mengikuti serangkaian kegiatan. Adapun beberapa kegiatan dalam perkemahan ini yaitu pengenalan terkait Taman Nasional Bunaken dan potensinya, wawasan konservasi alam dan ekosistem, wawasan pecinta alam, diskusi mengenai visi dan misi dari Sekolah Bina Cinta Alam, seputar diving dan praktik, riverboarding, orienteering dan sosialisasi Program Studi Ekowisata Laut Dalam dari Politeknik Negeri Manado.
Kegiatan perkemahan semakin berkesan dengan adanya pelepasliaran 25 ekor tukik jenis penyu lekang (Lepidochelys olivacea). Tidak sekedar hanya menerima materi, para siswa juga diajak berpatroli didampingi oleh Tim Balai TN Bunaken yang berada di SPTN Wilayah II di perairan Taman Nasional Bunaken.
Semoga dengan kegiatan ini semakin menambah wawasan dan menumbuhkan kesadaran cinta terhadap lingkungan. Salam konservasi…
Kontributor : Ahmad Alvani W.
Penulis : Clarina Shinta J.